Pettarani Kota Makassar Tergenang Air, Syafar Madjid : Banyak Sampah di Saluran Air

oleh -
oleh
Plt Kabid Drainase PU Makassar, Syafar Madjid melakukan penggarukan sampah disempanjang saluran di Jl Pettarani.

Makassar, MitraSulawesi.id– Pertigaan Jl AP Pettarani Kota Makassar – Jl Yusuf Dg Ngawing tergenang air setinggi tumit orang dewasa. Plt Kabid Drainase PU Makassar, Syafar Madjid menjelaskan, banyaknya sampah di saluran air penyebab genangan. Apalagi menurutnya, hujan terjadi sejak subuh tadi, hingga malam hari.

Pihaknya pun bersama instansi terkait, langsung melakukan pengerukan sampah disempanjang saluran di Jl Pettarani.

Baca Juga:  Gandeng FSKN Sulsel, Danny Pomanto Perkuat Pariwisata Dengan Pengenalan Budaya  Pada Pelajar

“Kami langsung turun ke lokasi untuk melakukan pembersihan saluran air, karena memang banyak sampah yang menumpuk disitu, baik di depan UNM sampai ujung Goro,” ujarnya, Jumat (15/1/2021) malam.

Lanjutnya, pihaknya akan melanjutkan pembersihan sampah besok. “Mudah – mudahan bisa cepat, karena rencana besok anggota masih melakukan pembersihan sampah, karena pasti masih banyak sampah yang terbawa air,” jelasnya.

Baca Juga:  Daeng Joe: Bulan Ramadhan Bulan yang di Tunggu-tunggu

Sementara itu, Plt Kasi Pengendalian Sumber Daya Air dan Drainase Dinas Pekerja Umum (PU) Kota Makassar, Jumain mengatakan, sisa material pengerjaan fly over yang disimpan di pinggir jalan, mengganggu saluran air.

“Untuk Jl. Pettarani, sebenarnya itu rana provinsi. Tapi yang kami lihat, saat ini ada pmbangun fly over juga, jadi banyak sisa – sisa material lari kesamping, sehingga mengganggu saluran air,” katanya.

Baca Juga:  DPU Bersama Pemprov Sulsel Sepakat Benahi Sejumlah Trotoar di Kota Makassar

Khsusus untuk wilayah kota Makassar, pihaknya setiap hari telah melakukan penggalian sedimen, dan pembersihan sampah yang menyumbat saluran.

“Termasuk di jalan hertasning itu, kami sudah monitoring, dan melakukan pemberishan sampah dari saluran, begitu juga dibeberapa daerah lainnya, seperti BPT, Biringkanayya, dan perintis kemerdekaan,” tutupnya.(*)

Tinggalkan Balasan