Beberapa jam kemudian, datang yang bernama Hasanuddin dan Saleh mengaku debt collector bersama rekannya memasuki halaman samping kanan rumah korban melakukan pengrusakan mobil yang sedang terparkir.
Hal itu terekam dalam video, Mobil yang sementara mesinnya tidak bunyi di tarik paksa keluar ke jalan depan rumah korban. Kemudian ditarik lagi sampai ke Dusun Turungan.
“4 orang menyorobot masuk kedalam pekarangan rumah terlihat dalam video, Hasanuddin (Hasan), Pandi, Unyili dan Saleh sopir mobilnya Fikar pengusaha kayu jati di selayar. Kemudian 1 orang menunggu di atas mobil diduga oknum TNI berpakaian dinas dan satu orang duduk di atas motor depan rumah Dg Munawan,” ungkap Mukti Ali.
Menurut istri korban kejadian ini sudah dilaporkan ke polisi, Polres Kepulauan Selayar tidak lama setelah kejadian.
“Dari kejadian ini keluarga saya syok berat, pasal mereka adalah perempuan dan tidak bisa berbuat apa-apa,” kata Mukti Ali.
“Mereka hanya bisa menangis saat menghubungi saya di Makassar menyaksikan kejadian itu,” tambahnya.
Keluarga saya diteror oleh sekelompok pelaku itu. membuat istri saya depresi berat.
Mukti Ali mendapat informasi sudah beberapa orang sudah ditangkap polisi
Dengan itu saya sangat berharap kepada bapak Kapolres Kepulauan Selayar AKBP Didid Imawan, agar pelaku lainnya segera ditangkap dan dihukum seberat-beratnya. (#*#)
Eksplorasi konten lain dari Mitra Sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.