SELAYAR, mitrasulawesi.id – Kapal Laut Motor (KLM) Tahta Mandiri GT 169 tenggelam pada Sabtu 10 Agustus 2024 Pkl. 16 .00 Wita di Perairan Kepulauan Selayar, 20 mil sebelah barat pulau gusung.
Kemudian ABK KLM Tahta Mandiri di evakuasi oleh Kapal tujuan Flores yang mau mampir turunkan barang di Pelabuhan kayuadi.
Kasat Polair Polres Kepulauan Selayar Iptu Kasman mengungkapkan bahwa Kapal tersebut bertolak dari Pelabuhan Paotere pada tanggal 08 Agustus 2024 dengan tujuan Pelabuhan Waiwerang Nusa Tenggara Timur (NTT).
Iptu Kasman mengatakan bahwa dugaan sementara Kapal milik seorang Warga Bonerate (Pasimarannu) tersebut tenggelam karena over kapasitas (Kelebihan Muatan).
“Jadi tanggal 08 Agustus berangkat dari Pelabuhan Paotere Makassar tujuan NTT, dengan muatan Semen sebanyak 220 Ton, ditambah barang campuran lainnya. Saat memasuki Perairan Selayar, cuaca kurang bersahabat yang mengakibatkan kapal oleng dan air masuk, kemudian tenggelam,” ungkapnya.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, karena 4 (empat) awak Kapal diselamatkan oleh Nelayan asal Kayuadi yang sementara melaut sesaat serta Kapal mereka tenggelam. Meskipun demikian kerugian materil akibat kejadian ini ditaksir mencapai 1,5 Milyar rupiah.
Adapun keempat ABK KLM. Tahta Mandiri yang selamat.
Eksplorasi konten lain dari mitra sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.