Palopo, MITRASULAWESI.ID – Certified Fundamental Tax merupakan pembelajaran perpajakan yang diselengarakan oleh Ar Learning Center, guna untuk mendapatkan ilmu perpajakan serta dalam rangka mendapatkan predikat C.FTax yang di ikuti oleh mahasiswa dari berbagai Universitas pada minggu 24/7/2022.
AR Learning Center merupakan lembaga pusat pembelajaran, pendidikan dan pengkaderan yang memberikan solusi untuk menjadikan seorang profesional di bidang ilmunya, dan ada banyak program pelatihan yang salah satunya adalah pelatihan sertifikasi dasar perpajakan.
Terdapat banyak materi perpajakan yang diberikan mulai dari dasar-dasar perpajakan, kasus PPh 21,22,23,24, Kasus PBB dan BPHTB serta yang paling menarik adalah perencanaan pajak/Tax Planning.
Kegiatan yang dibiayai secara gratis oleh kampus Universitas Muhammadiyah Palopo itu sendiri bertujuan untuk mahasiswa akuntansi yang ingin ikut berpartisipasi dalam rangka memperdalam, dan lebih memfokuskan pada bidang perpajakan sehingga dapat melahirkan para calon akuntan perpajakan yang handal.
Mahasiswa Akuntansi angkatan 2018, Sandayani mengatakan, bahwa untuk mendapatkan ilmu harus disertai dengan niat dan minat setiap individu dalam menjalankan proses yang dijalani, sehingga dengan keikutsertaan dalam kegiatan tersebut menjadi wadah dalam menambah ilmu, khususnya perpajakan yang dianggap sebagai prasarana yang cukup baik.
Menurutnya, ini baru pertama kali ia mengikuti Certified Fundamental Tax yang menjadi pengalaman pertama yang dirasakan, dengan dua pemateri yang hebat yaitu Dr. Dadang Suhardi, S.E., M.M. dan Yuniati, S.E., M.Ak., yang memberikan materi yang sangat baik dalam penjelasannya sehingga sangat mudah untuk dipahami.
Adapun kesan penting yang didapatkan adalah dengan adanya pelatihan tersebut, menjadi ilmu dan tantangan tersendiri untuk membangun motivasi agar lebih bertanggung jawab, aktif, cepat tanggap serta mengasah keterampilan.
“semoga dengan kegiatan ini juga dapat mengembangkan kreativitas serta inovasi bagi para calon peserta berikutnya dan memberikan manfaat bagi orang banyak” tutup Sandayani. (AN)
