Surat Terbuka Iksar Rais No 3 Pilkades Bontobulaeng Nyatakan Legowo

oleh -
oleh

Selayar, mitrasulawesi.id – Kisruh Pemilihan Kepala Desa Bontobulaeng pada 5 Desember lalu menyebabkan terjadinya aksi massa pengrusakan pasilitas Kantor Camat Pasimasunggu Timur diduga dilatar belakangi kecurangan antara Calon nomor urut 3 Iksan Rais dan Calon Nomor urut 5 Andi Mukhtamar Putra.

Dengan ini Iksan Rais melalui Akun Facebook menyatakan sikap legowo dan menyampaikan permohonan maaf kepada semua pihak serta menyerahkan sepenuhnya kepada Panitia Kabupaten.

Berikut surat terbuka Iksar Rais Calon Nomor urut 3 Pemilihan Kepala Desa Bontobulaeng Kecamatan Pasimasunggu Timur diunggah di akun Facebooknya pada hari Sabtu (14/12/19) sekitar Pukul 20.13 Wita.

Baca Juga:  Letkol Inf Dodi Nur Hidayat Pimpin Upacara Penerimaan Personel Satgas Apter

Assalamu Alaikum Wr.Wb
Bismillah…

Dengan segenap jiwa raga saya, maka sebagai Calon Kepala Desa Bontobulaeng nomor urut 3 ( Iksar Rais ) surat terbuka ini saya sampaikan :

1. Terimakasih kepada para keluarga dan simpatisan yang telah mendukung saya selama proses pilkades hingga pasca pilkades

2. Permohonan maaf kepada semua pihak atas apa yang telah saya lakukan mulai dari proses pilkades dan pasca pilkades.

3. Sebagai Calon Kepala Desa Bontobulaeng nomor urut 3, dengan ini menyatakan legowo dan menerima hasil Pilkades Bontobulaeng dan menyerahkan sepenuhnya kepada Panitia Pemilihan Kepala Desa Kabupaten Kepulauan Selayar ( PPKD KAB. KEP. SELAYAR ).

Baca Juga:  Tagih Janji, Masyarakat Malangke dan Mahasiswa Geruduk Kantor Bupati Lutra

4. Permohonan maaf kepada Keluarga tata’ iwan ( Andi Irwan ) atas apa yang telah saya ucapkan dan berjanji tidak akan melakukan hal itu lagi.

5. Pilkades Bontobulaeng telah selesai dan Kepada Saudaraku Andi Mukhtamar Putra, semoga dapat mengemban amanah dan menjadikan Bontobulaeng sebagai desa yang berkemajuan.

Baca Juga:  Malaysia Belajar Pengelolaan Masjid ke DMI

6. Mari kita rajut kembali silaturrahim yang sempat terputus dan menumbuhkan semangat keharmonisan diantara kita serta bersama-sama kita bangun Bontobulaeng.

7. Permohonan maaf kepada Bapak Camat dan Plt. Kepala Desa Bontobulaeng atas kasus pengrusakan yang dilakukan oleh simpatisan saya, untuk itu kami semua siap bertanggungjawab untuk membenahi semuanya.

Demikian surat terbuka ini saya sampaikan, lebih dan kurangnya mohon dimaafkan.

Assalamu Alaikum Wr.Wb

Bontobulaeng, 14 Desember 2019

Iksar Rais, S.Sos. (#*#)

Tinggalkan Balasan