Bulukumba,mitrasulawesi.id– Para pemuda pemudi bangsa memperingati sumpah pemuda setiap tahunnya, Karang Taruna Abdi Sapanang Kecamatan Kajang Kabupaten Bulukumba. Turut andil melakukan aksi bersih-bersih di mesjid, Rabu (28/10/2020).
Namun, Ketua KT Dandi Darta mengatakan pemuda mesti bergerak pada poros perjuangan sebab kemerdekaan Indonesia belum sepenuhnya di kepal oleh bangsa sendiri, Ujarnya.
“Lebih lanjut, kami dari KT Abdi Sapanang mewujudkan peringatan sumpah pemuda berbeda dengan yang lain. Mungkin di luar sana pemuda pemudi memperingati hari sumpah pemuda dengan melakukan aksi unjuk rasa, sedangkan kami melakukan aksi bersih-bersih mesjid yang ada di Desa Sapanang Kecamatan Kajang Kabupaten Bulukumba. Sebab lingkungan yang bersih kita dapat hidup yang sehat, apalagi kebersihan bagian dari iman sebagai mana yang di maksud oleh Rasulullah Saw pada masanya,” ungkap ketua.
Olehnya itu, menyatakan sikap bahwa dengan mewujudkan ikrar sumpah pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928 maka pemuda pemudi di desa Sapanang bersatu untuk melakukan aksi bersih bersih mesjid sebagai bentuk kecintaan terhadap kampung sendiri, sebab siapa lagi yang akan memperbaiki kampung tercinta jika bukan para pemuda pemudi.
Kemudian, melakukan revolusi pada kampung tidak mesti di lihat dari identitasnya tapi aktualisasi gerakan pemuda. Kami dari pemuda melakukan aksi bersih bersih bukan ingin memperlihatkan kepada pemerintah desa bahwa kami melakukan kegiatan,” ungkap Dandi.
Lebih lanjut,kami sebagai pemuda hadir di tengah tengah masyarakat desa Sapanang berkat menyatunya keberpikiran.
“Kami sebagaimana dikatakan oleh Rene Descartes bahwa aku ada karena aku berpikir. Mungkin kurang lebih seperti itu kehadiran para pemuda pemudi di desa Sapanang,” tutupnya.
Penulis:Asrang
Eksplorasi konten lain dari mitra sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.