Sulsel, mitrasulawesi.id — Maraknya peretasan data kian marak di Indonesia. Seperti Bjorka, yang kerap menyasar instansi atau lembaga pemerintahan, membuat pemerintah sempat panik.
Bagaimana tidak, data-data yang sifatnya pribadi dan rahasia, termasuk data-data para pejabat negara mampu dibobol oleh para peretas, lalu dijual pada sebuah forum dark web.
Meski belum ada kasus terjadi penjualan data-data warga khususnya di Sulsel, namun hal ini tetap menjadi atensi.
Khususnya Badan Pendapatan Daerah Provinsi Sulawesi Selatan. Bukan tanpa alasan, Bapenda Sulsel memiliki aplikasi bernama Bapenda Sulsel Mobile, yang berguna untuk memudahkan masyarakat dalam melakukan pengecekan pajak kendaraan bermotor via ponsel pintar.
Terlebih lagi, aplikasi Bapenda Sulsel Mobile mengumpulkan data-data seperti lokasi, info pribadi seperti alamat email dan nomor telepon, foto, video, hingga file dokumen.
Namun, Sekretaris Bapenda Sulsel, Reza Faisal Saleh menegaskan, aplikasi Bapenda Sulsel Mobile tidak membagikan data penggunakan kepada pihak ketiga. Selain karena merupakan ketentuan yang telah diatur dalam perundang-undangan, juga memang tidak pantas data pribadi disebarluaskan untuk kepentingan apapun.
Reza menjelaskan, salah satu upaya untuk mengantisipasi dibobol peretas, Bapenda Sulsel telah bekerja sama dengan pihak Telkom.
Katanya, aplikasi yang terhubung langsung dengan seluruh Samsat se-Sulsel itu memiliki jaringan khusus.
“Kita punya jaringan khusus dari Telkom yang dikontrak dan terhubung ke semua Samsat. Bukan pakai jaringan umum dan kita memang sudah antisipasi itu. Kita punya VPN tersendiri,” kata Reza, saat ditemui di ruang kerjanya, Jalan AP Pettarani, pada Jumat (23/9/2022).
Saat ini, aplikasi Bapenda Sulsel Mobile itu telah tersedia pada dua perangkat, yakni Android dan iOS. Untuk perangkat Android lewat toko aplikasi Play Store, Bapenda Sulsel Mobile telah diunduh sebanyak 10 ribu lebih pengguna.
“Dan untuk iOS yang baru disetujui pada pihak Apple, masih terus kita update berapa jumlah pengguna yang download. Karena baru bulan lalu disetujui oleh pihak Apple untuk masuk iOS,” ucapnya.
Eksplorasi konten lain dari mitra sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.