Ia juga menyoroti tentang sikap masyarakat Aceh yang menempatkan mereka di atas truk dalam dua hari ini. JK menganggapnya sebagai tindakan yang tak berperikemanusiaan.
“Tentu tidak berprikemanusiaan kala ditaruh di atas truk selama dua hari. Bagaimana mereka makan, bagaimana membersihkan diri dan sebagainya,” ungkap JK
Untuk diketahui, sebanyak 152 imigran Rohingya ditolak warga Jeulingke, Kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh. Para pengungsi Rohingya yang semulanya dari Aceh Selatan itu langsung dikembalikan warga ke sana.
Para pengungsi Rohingya tersebut tiba di Simpang Mesra, Lamnyong sekitar pukul 19.15 WIB, Kamis (7/11). Lima truk yang membawa mereka parkir di pinggir jalan arah ke Darussalam. (*)
Eksplorasi konten lain dari mitra sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.