Selayar, mitrasulawesi.id – Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Kepulauan Selayar menilai rencana pelaksanaan Chek Poin adalah langka strategis Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar di sektor perikanan.
Hal itu dikatakan Abdul Halim Rimamba usai mengikuti rapat koordinasi Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar bersama taman nasional Taka Bonerate dalam pemaparan konsep implementasi dan pelaksanaan chek point.
Ketua HNSI Abdul Halim Rimamba menyebutkan selama dekade Pemerintahan, baru kali ini di bawah pemerintahan Bupati H. M. Natsir Ali dicanangkan program chek poin lintas sektoral menggaet Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Selain itu, saya yakin kedepan PAD dari Kawasan Taman Nasional Taka Bonerate nantinya akan menjadi primadona dan penyumbang terbesar terhadap PAD nantinya,” ulasnya depan rapat koordinasi.
Inilah nilai strategis TN Taka Bonerate yang selama ini kurang mendapat apresiasi.
“Alhamdulillah dengan ketajaman visi pak Bupati value itu terlihat terang benderang. Kita berharap kedepannya bukan hanya sektor perikanan yang dikolaborasikan dengan TN Taka Bonerate tapi juga sektor Pariwisata dan sektor-sektor lainnya. Mumpung pejabat-pejabat utama TN Taka Bonerate hari ini chemistry nya ketemu dengan chemistry pak Bupati yang luar biasa,” ketus Ketua HNSI Kepulauan Selayar.
Eksplorasi konten lain dari Mitra Sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
