Rumah Warga di Selayar Tertimpa Pohon, Korban Dilarikan ke Rumah Sakit

oleh -
oleh
Rumah Warga di Selayar Tertimpa Pohon kelapa, Rabu (21/08/19), sekitar pukul 10.00 Wita.

 

SELAYAR, Mitrasulawesi.id – Kejadian berawal ketika korban Rosdiana alias Dg Andi, alamat jl. R.Suprapto Kelurahan Benteng Utara, Kabuapten Kepulauan Selayar, yang sementara berada di dalam rumahnya tertimpa pohon kelapa yang tumbang akibat angin kencang, Rabu (21/08/19), sekitar pukul 10.00 Wita.

Menurut saksi mata, Dg Bulang, salah seorang keluarga korban, (Dg. Andi), yang merupakan salah seorang pengajar disalah satu Taman Kanak Kanak di benteng pulang kerumah untuk mencari berkas dan sekalian beristirahat namun tak disangka tiba-tiba salah satu pohon kelapa yang ada disekitar rumah korban tumbang akibat terjangan angin kencang, ujar Dg Bulan.

Baca Juga:  Karya Bhakti Kodim 1420 Sidrap Buka Jalan Akibat Longsor

Akibat kejadian itu, rumah korban mengalami kerusakan dan korban sendiri saat ini masih dirawat intensif di Unit Gawat Darurat (UGD) Rumah Sakit KH.Hayyung Kabupaten Kepulauan Selayar, Kerugian ditaksir sekitar jutaan rupiah

Dinas sosial kepulauan selayar melalui Pelayanan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA), Widya Puspita Sari, ST., setelah menerima laporan, langsung menuju tempat kejadian sekaligus memberikan bantuan terhadap korban.

Baca Juga:  Debat Putaran Kedua Pilkada Selayar Kembali Digelar di Makassar

Widya Puspita Sari, ST., saat ditemui disela sela penyaluran bantuan kepada korban, mengatakan bahwa terkait penanganan bencana yang menimpa korban, Rosdiana Alias Dg Andi, Dinas Sosial melakukan 2 tahap penyaluran bantuan yakni saat Bencana dan Paska Bencana.

“Untuk saat ini kami menyalurkan bantuan penanganan tanggap darurat bencana berupa bantuan alat pendukung seperti Tenda, Terpal dan Sembako untuk dipakai korban dan keluarga,” tutur Widya.

Baca Juga:  Jelan Tahun Baru, 33 Personil Polri Naik Pangkat

Selanjutnya untuk tahap kedua kami akan menyalurkan bantuan paska bencana seperti dukungan perbaikan rumah, semisal atap dan lain-lain.

“Ini dilakukan untuk mendukung korban dalam pemulihan psikososial dan rasa trauma akibat bencana, tidak lain agar fungsi sosialnya kembali baik dan berjalan seperti sedia kala,” Jelas Widya.


Eksplorasi konten lain dari mitra sulawesi

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.