Jeneponto, Mitrasulawesi.id–Warga di sejumlah desa/kelurahan beberapa kecamatan di Kabupaten Jeneponto Sulawesi Selatan mulai khawatir, lantaran pasokan air bersih yang mulai berkurang, sebagai akibat dari kemarau panjang yang melanda kabupaten jeneponto diantaranya Kelurhan pallengu, Kec Bangkala, Senin (30/9).
Perlu diketahui kelurahan pallengu, adalah kampung wakil bupati Jeneponto dan beberapa anggota DPR diantaranya Khadafi, partai gerindra, Didis Suryadi, Partai Hanura dan H.Bata, PKS.
Husain Rani, seorang warga pallengu, Kecamatan Bangkala mengaku, sudah beberapa Minggu belakangan ini, warga sangat sulit mendapatkan pasokan air bersih.
Menurut dia, jika kondisi ini terus seperti ini, maka dirinya khawatir akan membuat warga mengkonsumsi air yang tidak layak dikonsumsi. “Kami meminta pemerintah untuk bisa melihat persoalan ini. Saat ini yang kami butuhkan adalah penyaluran air bersih,” kata Husain Rani.
Didis Suryadi selaku anggota DPR dapil 3, Bangkala-Bangkala Barat saat di konfirmasi mengatakan, BPBD Jeneponto harus lebih maksimal dalam penyaluran air bersih di beberapa wilayah di jeneponto, termasuk di Kelurahan Pallengu.
“Saya harap BPBD Jeneponto lebih maksimal dalam penyaluran air bersih, saya sudah surati dan juga saya hubungi lewat telepon namun belum di indahakan,” tegasnya.
Diketahui bahwa sudah beberapa minggu terakhir, warga Pallengu tidak mendapatkan pasokan air bersih. (Ube/WD)
Eksplorasi konten lain dari mitra sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.