Gowa, MitraSulawesi.id–Laporan penyelewengan anggaran dana Desa oleh aliansi pemuda Lembangloe hingga sekarang belum ada kepastian. Pasalnya pihak kejaksaan gowa masih melakukan proses pemeriksaan dan menunggu bukti pendukung lainnya termasuk laporan hasil pemeriksaan (LHP) inpektorat.
Dari pihak kejaksaan ibu herawati, S.H, M.H yang dikonfirmasi melalui whattsapp mengatakan bahwa “Hingga sekarang kita masih sementara proses pemeriksaan. Memang penyilidikan itu lama dek prosesnya. Tidak semudah perkara pidum, tipikor itu memang lama karna kita harus cari bukti kuat dan pendukung”,terangnya, Rabu 19/02/20.
Sementara itu kepala inspektorat yang dihubungi melalui whattsapp belum memberikan tanggapan mengenai LHP tersebut. Hal ini membuat mahmud rifaldy sebagai jendral lapangan aliansi pemuda lembangloe kecewa.
“Kami sangat kecewa atas sikap inspektorat seakan-akan menutupi kasus penyelewengan anggaran dana Desa yang kami laporkan di kejaksaan. Ada apa? Pihak inspektorat tidak mau memberikan LHP nya ke kejaksaan, padahal seperti yang disampaikan pada saat aksi inspektorat sudah menyelesaikan LHP Desa Lembangloe dibulan 1 lalu”, ungkap mahmud.
“Pihak inspktorat jangan coba main-main atas kasus ini, kami sebagai pemuda yang ada di lembangloe akan terus mengawal kasus ini hingga ada titik terang. Kalau perlu kami juga akan menduduki kantor inspektorat gowa”, tutup mahmud.
Eksplorasi konten lain dari Mitra Sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
