Dijanjiakan Nilai Bagus, Guru Nikmati Tubuh Siswi

oleh -
Ilustrasi.

Mitrasulawesi.id– Dunia pendidikan kembali tercoreng akibat kelakuan bejat oknum guru. Bukannya mendidik dan menunjukkan yang benar pada anak didiknya, guru satu ini justru mencabuli siswinya sendiri.

Guru yang berinisial JW (58) itu harus berurusan dengan polisi. Kasus pencabulan pada siswi kelas 2 di SMA Negeri di Padang Pariaman, Sumatera Barat, terungkap setelah orangtua korban melapor pada polisi.

Ironisnya, aksi bejat sang guru itu diimingi dengan pemberian nilai bagus dan beberapa janji lainnya.

Baca Juga:  Camat Panakkukang Hadiri Pelantikan Pengurus Cabang DMI Kecamatan Panakkukang

Guru kesenian tersebut, bernafsu bejat saat melihat lekukan atau kemolekan tubuh korban. Sebelum menjalankan aksinya, korban telah dirayu oleh pelaku. Hingga akhirnya, pelaku rela melepaskan keperawannnya.

Korban dijanjikan nilai bagus hingga diimingi akan belikan HP Oppo.

Aksi bejat itu dilakukan sang guru di dalam mobil saat berhenti diparkiran sebuah taman kanak-kanak.

Baca Juga:  Kunjungi Dinas P3A, IMM Sidrap Ajak Pemda Atasi Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak

Perbuatan oknum guru itu pun terkuak setelah orangtua korban melapor pada pihak kepolisian.

Orangtua korban melaporkan adanya dugaan persetubuhan yang dialami anaknya.

JW diamankan tim Gagak Hitam dan Unit PPA Polres Padang Pariaman, Selasa (25/2/2020) sekitar pukul 14.00 WIB.

“Pengamanan oknum guru tersebut berawal dari laporan orang tua korban kepada kami tentang dugaan persetubuhan yang dialami anaknya,” kata Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman, Iptu Abdul Khadir Jailani, Rabu (26/2/2020).

Baca Juga:  Hujan Terus Mengguyur, Warga Gowa Minta di Evakuasi

Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman menambahkan, korban pencabulan adalah murid pelaku sendiri.

“Sebelum melakukan aksi bejatnya, JW mengiming-imingi korban akan memberi nilai yang bagus,” tutupnya.(Tribun-Timur)

 


Eksplorasi konten lain dari mitra sulawesi

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.