LABURA, MITRASULAWESI.ID – Bupati Labuhanbatu utara H. Kharuddinsyah, SE., menegaskan kepada Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Labura untuk mensinkronkan data di masyarakat agar bantuan tepat sasaran dan tidak tumpang tindih.
Hal itu dikatannya Pada rapat koordinasi penyaluran program Bantuan sembako Covid-19 Pemerintah Provinsi Sumatra Utara di Labuhanbatu Utara yang di hadiri Sekda H. Habibuddin Siregar, Ap. M. AP., Kapolres AKBP Agus Darojay, Dandim 0209 Letkol Santoso dan para Asisten OPD, Camat serta Kapolsek dam Danramil yang tergabung dalam Tim Gugus Tugas di Aula Ahmad Dewi syukur, Jumat (08/5/20).
“Data ini harus betul betul divalidkan jangan ada satu orang pun masyarakat Miskin yang terdampak Covid19 tidak dapat Bantuan sembako,” tegas Kharuddinsyah.
Bupati juga menambahkan selain masyarakat miskin dan masyarakat yang usahanya tidak berjalan akibat Covid19 termasuk guru honor yang tidak menerima gaji dari pemerintah juga akan di data sebagai penerima sembako dari Bantuan provinsi sumut ini.
“Semoga Bantuan ini intinya dapat meringankan beban ekonomi masyarakat yang terdapampak Covid19,” ujarnya.
Sementara Kadis sosial John Ferry, S. STP., mengatakan Bansos sembako Sumut ini untuk Kabupaten Labura akan di salurkan kepada 27.428 kartu keluarga dengan rincian sembako berupa beras 10 kg, minyak goreng 2 liter, gula pasir 1 kg Mie instan 20 bungkus dan komposisi tambahan seperti sirup, susu kental manis, tepung terigu mentega dan ikan kaleng.
“Semoga nantinya pendistribusian sembako ini berjalan lancar tepat sasaran dan tidak menimbulkan keributan di tengah masyarakat,” kata John Ferry. (Harry Ginting)
Eksplorasi konten lain dari mitra sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
