Akibat Banjir Semalam, 1 Tewas 4 Rumah Panggung Terseret

oleh -

Bantaeng, Mitrasulawesi.id– Tim SAR gabungan mengevakuasi warga Kampung Beru, yang tewas karena terseret banjir bandang di Kecamatan Bissapu, Bantaeng, Sulawesi Selatan (Sulsel). Korban ditemukan di daerah Be’lang, sekitar 1 kilometer dari lokasi laporan kejadian awal.

Humas Badan SAR Nasional (Basarnas) Makassar, Hamsidar saat dimintai konfirmasi, mengatakan korban tewas bernama Haerul Fatta (19). Korban dievakuasi sekitar pukul 00.03 Wita, Sabtu (13/6/2020).

Baca Juga:  Peringati 1 Dekade, IKA SMPN 1 Pallangga Berbagi Sembako di Panti Asuhan

“Setelah dievakuasi langsung diserahkan ke pihak keluarga korban,” ujar Hamsidar.

Sebelumnya diberitakan, banjir bandang terjadi di Bantaeng akibat curah hujan tinggi yang terjadi sejak pukul 17.00 Wita, Jumat (12/6), di wilayah dataran tinggi Bantaeng, Kecamatan Bissapu. Akibatnya, Sungai Calendu dan Cekdam Balang Sikuyu meluap.

Baca Juga:  Pemilihan Ketua PGRI Mencuat Nama Prof. Hasnawi Haris dan Dr.Muliono Caco

Dilaporkan, air menyeret 4 rumah panggung di Kampung Sasaya, Bissapu, akibat derasnya air dari arah Uluere dan Eremerasa, yang termasuk wilayah pebukitan, kaki Gunung Lompobattang.

Informasi yang dirilis Detikcom, pagi ini banjir mulai surut di wilayah kota Bantaeng. Tersisa material lumpur dan genangan air di sekitar perkampungan dan Pasar Sentral Bantaeng.(tim/WD)

Baca Juga:  Sekda Makassar Ambil Sumpah, 14 PNS Secara Langsung 447 Secara Daring

Eksplorasi konten lain dari mitra sulawesi

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.