PALOPO, mitrasulawesi.id — Wisuda adalah hal yang sangat di nanti-nantikan oleh para mahasiswa. Kegiatan ini seharusnya dilaksanakan dengan berbagai rangkaian kegiatan agar membuatnya terlihat berkesan.
Namun, wisuda yang akan dilaksanakan oleh Universitas Cokroaminoto Palopo yaitu menggunakan sistem online, sehingga ini mengundang banyak kritikan oleh para calon wisudawan. Sehingga terjadi aksi demonstrasi yang dipimpin langsung oleh Ryan Adam.
Dikabarkan setelah melayangkan berita tantangan mengenai transparansi dana wisuda, pihak birokrasi tak pernah menggubrisnya sehingga ini menuai kritikan secara lisan yaitu aksi demonstrasi yang dilakukan di Kampus 1 Universitas Cokroaminoto Palopo, Senin (01/03/21).
Ryan adam mengatakan “Kami merasa sangat dirugikan dengan perlakuan birokrasi kampus terhadap kami, kami telah memenuhi kewajiban membayar UKT dengan tepat waktu namun hak kami tak diberikan untuk berwisuda secara offline padahal beberapa kampus di sulawesi telah menerapkannya”. Ujar Ryan adam (Jendral Lapangan)
“Kami telah kalkulasi semua, memang pengeluaran anggaran wisuda online dan wisuda offline sangat jauh berbeda. Pertanyaan nya kemana dana kami, padahal biaya kuliah (UKT) kami tak dikurangi,” tambah Ryan. (adr)
Eksplorasi konten lain dari mitra sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
