SELAYAR, MITRASULAWESI.ID – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar melaksanakan rapat koordinasi membahas pemulangan jenazah korban penembakan penembakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kampung Nogolait Papua pada Sabtu (16/7/22).
Rapat koordinasi ini dilaksanakan di kodim 1415/selayar dihadiri Wakil Bupati Kepulauan Selayar Saiful Arif bersama Forkopimda dan Kepala Dinas kesehantan, dr. Husaini bersama Kadis Sosial Patta Amir, Kadis Perhubungan, Sabtu 16/7, sekitar Pukul 22.30 Wita.
Atas kejadian tersebut empat warga asal Kabupaten Kepulauan Selayar dilaporkan menjadi korban serangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Tiga warga selayar korban aksi brutal KKB dan dikabarkan meninggal ditempat kejadian, masing-masing adalah, Daeng Marannu(41), Taufan Amir (42) Sirajuddin (27) meninggal dunia dan Daeng Maloga kondisi luka/kritis.
Sementara dikonfirmasi terpisah, Bupati Kepulauan Selayar, Muh. Basli Ali mengatakan saat ini bahwa pihaknya terus melakukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sulsel maupun dengan Persatuan Masyarakat Selayar (Permas) yang ada Papau.
“Dinas Kesehatan Provinsi Sulsel sudah menyiapkan tiga mobil Ambulance untuk menjemput dan mengantar Jenazah ke Selayar,” ucapnya.
Senada dengan itu Wakil Bupati Kepulauan Selayar, H. Saiful Arif mengungkapkan bahwa dirinya tengah melakukan koordinasi dengan pihak ASDP serta Kapal alternatif lainnya yang akan membawa jenazah ke rumah duka.
Wabup Saiful Arif juga menyebutkan malam ini sedang melakukan pertemuan dengan Jajaran Forkopimda serta dinas terkait guna memaksimalkan langkah sehubungan dengan kasus penembakan yang menyebabkan tiga warga selayar meninggal dunia.
“Kita membahas evakuasi jenazah setelah ambulance dari Makassar, selanjutnya menggunakan kapal ke pulau Kayuadi dan Jampea,” ujar Wakil Bupati di selal sela rapat.
(ICL)
Eksplorasi konten lain dari mitra sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
