Faktanya bantuan pemerintah pusat turun tanpa sepengetahuan dan tanpa penyampaian ke pemerintah daerah.
“Lalu siapa yang mencairkan anggarannya dan padahal seharusnya kalau ada bantuan pertanian untuk petani di Kabupaten Kepulauan Selayar, selama ini saya selalu bertanda tangan, tapi akhir akhir ini kenapa biar ada bantuan ke Selayar, teken saya tidak lagi diminta, apakah tidak ada kemungkinan teken saya sebagai Kadis Pertanian dipalsukan ? Semoga saja tidak,” kesal Ismail, Minggu (16/10/2022).
Secara adminitrasi kami telah telusuri hingga ke Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, dan kami sudah protes terkait hal ini. Minimal pencairan anggarannya melalui Dinas Pertanian Kabupaten Kepulauan Selayar karena itu untuk bantuan ke petani di Selayar.
Eksplorasi konten lain dari Mitra Sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
