Namun demikian Bupati Basli Ali atas nama pemerintah dan masyarakat Selayar menyampaikan penghargaan dan terima kasih yang setinggi-tingginya selama kurun waktu dua tahun pasca bencana, pemerintah pusat dalam hal ini kementerian dan lembaga, Pemprov Sulsel maupun pemerintah kabupaten telah melaksanakan penanganan atas dampak gempa.
“Beberapa diantaranya, Penanganan kerusakan rumah kategori rusak berat, rusak sedang dan rusak ringan, Pembangunan dan rekonstruksi sarana pendidikan dasar, dan Bantuan bidang Koperasi dan UMKM dan lainnya,” papar Bupati.
Akan tetapi lebih dari itu, kata Bupati Pemkab Selayar, masih tetap berharap dukungan optimal dari pemerintah pusat terhadap upaya rehabilitasi rekonstruksi, pembangunan infrastruktur, fasilitas publik, bidang kesehatan, bidang pendidikan, dan sarana ibadah.
“Besar harapan kami kiranya Rehabilitasi dan Pembangunan Bangunan Pengaman Pantai pada 6 lokasi di Kecamatan Pasilambena dan Kecamatan Pasimarannu, mendapatkan perioritas anggaran melalui APBN dan bisa terlaksana pembangunannya dalam tahun anggaran 2024,” harapnya.
Rapat Koordinasi yang berlangsung secara daring ini dipimpin Deputi PMPP Setwapres, Suprayoga Hadi, fokus membahas Penuntasan Rehabilitasi Rekonstruksi Bangunan Pengaman Pantai Pasca Bencana di Kabupaten Kepulauan Selayar, dihadiri Unsur Kemenko PMK, Unsur Kementerian PUPR, Unsur BNPB Pusat dan BNPB Sulsel, BBWS Pompengan-Jeneberang. (Humas-IC)
Eksplorasi konten lain dari mitra sulawesi
Mulai berlangganan untuk menerima artikel terbaru di email Anda.