Selayar, mitrasulawesi.id – Kegiatan Kemenag Menyapa yang dilaksanakan di KUA Kecamatan Bontoharu menjadi ruang dialog yang penting antara pemerintah dan masyarakat, Selasa (16/12/25).
Acara ini dihadiri oleh jajaran Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Selayar, Kepala KUA Kecamatan Bontoharu, serta berbagai unsur masyarakat dan pemangku kepentingan di tingkat kecamatan.
Para peserta yang hadir terdiri dari P3N, imam desa dan imam dusun, perwakilan pemerintah desa se Kecamatan Bontoharu, penyuluh agama, serta guru-guru mengaji.
Forum ini mempertemukan pengalaman lapangan dengan kebijakan, sehingga aspirasi masyarakat dapat disampaikan secara langsung dan terbuka.
Dalam diskusi, ditegaskan bahwa penyuluh agama Kementerian Agama memiliki peran strategis dalam mengedukasi masyarakat di wilayah tugasnya masing-masing.
Penyuluh diharapkan menjadi penghubung utama dalam menyampaikan kebijakan keagamaan sekaligus membina umat dengan pendekatan yang persuasif dan membumi.
Beberapa usulan masyarakat yang mengemuka antara lain penguatan dan pembinaan majelis taklim agar lebih terkoordinasi, serta perlunya peningkatan komunikasi dan sinergi antara Kemenag Kabupaten, KUA Kecamatan, pemerintah desa, dan seluruh stakeholder keagamaan.
Eksplorasi konten lain dari Mitra Sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
