Hidup Sebatang Kara, Nenek Sih Bertahan Dengan Belas Kasihan Tetangga

oleh -
oleh

LUTRA, mitrasulawesi.id – Seorang Nenek Sih (82) tinggal sebatang kara di gudang salah satu warga Dusun Rea, Desa Radda, Kecamatan Baebunta, Kabupaten Luwu Utara, Sulsel.

Kondisi sang nenek saat ini sangat memprihatinkan. Pasalnya, dengan kondisi yang sudah tua, ia harus bertahan hidup dengan belas kasihan para tetangga dan pemilik gudang.

Baca Juga:  Ditengah Wabah Covid-19, Anggota DPRD Dapil II Gelar Reses

Ketika disambangi Awak Media, nenek Sih mengaku hanya bisa pasrah dengan kondisinya, Senin (11/5).

“Sudah hampir 4 tahun saya tinggal di sini dengan menumpang di gudang tetangga, karena rumah saya yang dulu sudah di bongkar karena memang lahannya bukan punya saya,” ujarnya.

Baca Juga:  Ketua Kwarcab Pramuka, Tunda Kemah Bakti Saka Kencana Sulsel

Nenek Sih juga menuturkan kalau dirinya tinggal sendirian di gudang tersebut serta makan dari belas kasihan para tetangga.

“Di sini saya tinggal sendirian dan alhamdulillah makanan sehari hari saya dapat dari para tetangga,” tutupnya.

Baca Juga:  Sungai Rongkong Warning, Warga Tanyakan Peran Pemda

Diketahui seĺain nenek Sih, ada tiga KK disekitar lingkungan tersebut yang juga sangat membutuhkan bantuan. (*)


Eksplorasi konten lain dari mitra sulawesi

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.