Luwu, mitrasulawesi.id – Dari informasi yang dihimpun, Swab telah dikirim ke Makassar oleh pihak RSUD Batara Guru, usai hasil Rapid tes 11 orang dinyatakan Reaktif pada tanggal 7 Mei 2020.
Berdasarkan hasil pemeriksaan swab dari BLKK Makassar, ke-11 warga Luwu itu dinyatakan positif covid-19.
“Dari 23 warga Luwu yg di lakukan pemeriksaan SWAB, 11 diantaranya (+) Positif. Dan untuk warga kita yang positif tersebut akan dilaksanakan karantina diikutkan program wisata covid Propinsi Sulsel di Makassar, 1 orang yang usia rentan akan dilakukan perawatan intensif di RS, tulis Ketua Harian Covid-19 Luwu,” AKBP Fajar Dani, Rabu (13/5).
Melihat penambahan kasus positif covid-19 di Luwu, yang sangat signifikan, salah satu penyebabnya dimana ada beberapa indikasi kluster. 8 warga Bajo misalnya, mereka diduga terpapar setelah kontak dengan keluarganya pasien positif kluster Pare-Pare.
1 orang warga Suli barat, Santri asala Temboro juga dinyatakan positif covid-19. Bahkan seorang warga yang terindikasi terpapar dari kluster kasus Pare-Pare, menuliskan di akun Facebook miliknya dimana pemilik akun warga senga itu positif covid-19.
“saya saat ini dinyatakan ‘Positif Covid-19’ Saya isolasi mandiri dikediaman saya di Jawaro, Belopa. Mohon Maaf jika ada kesalahan saya dan mohon doa dan support teman2, semoga saya dapat segera sembuh dan dinyatakan kembali Negativ. Aamiin… YRA”, tulis akun Kya Stephani, Rabu (13/5).
Kya Stephani mengaku tidak tahu dimana ia terpapar.
“Jujur saya tidak tau terpapar dimana pastinya, Makanya semua warga masyarakat tetap ikuti himbauan pemerintah, keluar rumah pakai masker, sering cuci tangan pakai sabun dan tetap dirumah saja jika tidak ada keperluan,” tambahnya.
Adapun 1 kasus positif lainnya adalah warga desa Balubu yang baru pulang dari Makassar. Belum diketahui pasti kapan Gugus Tugas covid-19 Luwu akan memberikan keterangan resmi, mengingat Luwu hingga hari ini belum menunjuk juru bicara covid-19.
“Kami kordinasi ketua dulu, Insya Allah hasilnya akan kami sampaikan”, sebut sekretaris Dinas Kesehatan dr. Rosnawary, Rabu (13/5).
Luwu kini memiliki 14 kasus positif covid-19. Sebelumnya santri asal Temboro yang dirawat di RSUD Batara Guru (sudah sembuh), kasus positif warga asal Walenrang (sudah meninggal) serta 1 orang warga Luwu positif dirawat di Soppeng.(Shr/WD)
Eksplorasi konten lain dari Mitra Sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
