Maros, mitrasulawesi.id — Sekjend Perkumpulan Penulis Profesional Indonesia Pusat, Bachtiar Adnan Kusuma, kembali menggagas dan menginisiasi Sekolah Menulis Buku Maros Keren yang dilaksanakan Pengurus Cabang Ikatan Pustakawan Indonesia Kabupaten Maros. Sekolah menulis buku Maros digagas dengan kurikulum pembelajaran membaca dan menulis selama 12 kali pertemuan tatap muka dan daring, gratis tanpa berbayar diikuti 25 orang pustakawan sekolah, pustakawan lorong desa, guru-guru, finalis Duta Baca Sulsel 2021 dan pegiat literasi di Kab.Maros, Gowa dan Makassar.
Ketua IPI Cabang Maros, Irham Bijaksana, menegaskan kalau Sekolah menulis Buku Maros Keren adalah prakarsa Pembina IPI Sulsel yang juga tokoh literasi, Bachtiar Adnan Kusuma. Menurut Irham Launching Sekolah Menulis Maros Keren akan dibuka Bupati Maros, H.A.S.Chaidir Syam pada awal April 2021. Irham juga menegaskan kalau pembelajaran menulis selain dipimpin langsung BAK juga menghadirkan Sekjend ICMI Pusat Prof.Dr.Ir.H.Mohammad Jafar Hafsah, Dr.Ir.Adrinal Tanjung, M.Si.( penulis buku Birokrat Menulis), Fachmi Casofa( Desain dan penulis Solo), Alif we Onggang(Novelis Jakarta), Adi Wijaya, S.T.M.Ilmu Komunikas(Vice Managing Editor Penerbit Yapensi), Rusli Siri, M.M.(penulis Makassar).
Selain peserta melakukan praktek langsung menerbitkan buku, bagi yang lulus diberikan sertifikat, dan buku teknik menulis buku secara cuma-cuma.
“Kegiatan sekolah menulis Maros adalah prakarsa dan sumbangsih Pak BAK untuk memperkuat dan mendukung Bupati dan Wakil bupati Maros terkait lahirnya Perda Literasi Maros sebagai kabupaten literasi pertama di Sulsel” papar Irham, Minggu 28/3 di Maros.
Eksplorasi konten lain dari mitra sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.