Dikatakan, kalah menang dalam sebuah kompetisi adalah hal biasa, namun harus tetap diyakini bahwa hikmah membaca dan mempelajari alqur’an dan hadis lebih besar dari pada menang kalah.
“insya Allah kegiatan ini akan memberikan berkah yang luar biasa kepada para peserta maupun kepada segenap yang mendukung kegiatan ini,” pungkasnya.
Sebelumnya Kepala Bagian Kesra Setda, Hj. St. Nadhirah Bas Rum, pada laporannya menyampaikan STQH ini akan berlangsung dua hari 26 – 27 Januari 2023, dan diikuti 87 peserta dari 11 Kafilah kecamatan yang ada di Kepulauan Selayar.
Ada empat macam cabang lomba yang dipertandingkan antaranya, Cabang Tilawah golongan anak-anak dan dewasa, Cabang Hijzh Qur’an golangan 1 juz, golongan 5 juz, golongan 10 juz, golongan 20 juz, serta 30 juz.
Selanjut Cabang Musabaqah Hadis golongan hafalan 100 Hadis dan golongan hafalan 500 Hadis, serta Cabang Tafsir, Nantinya masing-masing pemenang akan mewakili kafilah Kabupaten Kepulauan Selayar ke STQH tingkat Provinsi.
Ceremony Pembukan STQH ke 33 ini sebelumnya diawali dengan Pengambilan Sumpah dan Pelantikan Dewan Hakim oleh Kepala Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Selayar. (Humas-IC)
Eksplorasi konten lain dari mitra sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.