Persoalan Tai Ayam, Seorang Anggota DPRD Luwu Timur Terlibat Adu Mulut dengan Kadis DLH

oleh -

Aripin menyampaikan, perwakilan masyarakat yang datang kesini untuk mencari solusi bukan mencari masalah,”kami sebagai perwakilan rakyat tentu merespon setiap apa yang akan disampaikan nantinya dan kemudian kami akan mencari solusi biar apa yang jadi tujuan bisa diselesaikan,”ucap Aripin.

Ketua DPRD Aripin dan didampingi beberapa fraksi partai, mendengarkan tuntutan para warga lewat perwakilan jendral lapangan Ardiansyah dan Putra.

Awalnya rapat tersebut berjalan dengan normal dan biasa saja, namun setelah salah seorang anggota DPRD Lutim, Wahidin Wahid diberikan kesempatan untuk berbicara ia menyatakan dengan tegas akan turun bersama masyarakat.

“Kalau tidak diselesaikan dari perijinan atau kalau tidak ditutup saya akan turun pimpin mereka,” kata Wahidin dengan nada tegas.

Setelah itu Ketua DPRD juga memberikan kesempatan kepada Kadis Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk menyampaikan regulasi terkait lingkungan, namun setelah Kadis DLH Andi Makkaraka menjelaskan semua masih terlihat aman-aman saja.

Selang beberapa menit terdengar keributan di ruangan. Terjadi kesalahpahaman dengan aksi adu mulut antara seorang anggota DPRD dan Kadis DLH Lutim, yang nyaris adu jotos.

Tiba-tiba terlihat Wahidin Wahid berdiri dari tempat duduknya sambil nunjuk-nunjuk ke arah Kadis DLH Andi Makkaraka sambil berteriak “tunggu saya diluar”.

Andi Makkaraka pun terpancing emosi dan juga berdiri. Melihat kejadian itu personil Polres dan Satpol PP bertindak cukup sigap dan segera melerai keduanya. Sehingga, suasana kembali tenang dan rapat kembali dilanjutkan hingga selesai. (Nb/IUN)


Eksplorasi konten lain dari Mitra Sulawesi

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Tinggalkan Balasan