Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat Desa Laiyolo yang antusias mengikuti pemaparan dan sesi diskusi interaktif. Berbagai isu kebangsaan dibahas termasuk peran generasi muda dalam menjaga keutuhan bangsa, pentingnya toleransi, serta bahaya hoaks yang dapat memecah belah persatuan.
Selain itu Muhammad Irfan juga mengajak masyarakat untuk lebih aktif dalam berpartisipasi membangun daerah dengan semangat gotong royong dan kebersamaan.
“Kita harus menjadi bagian dari solusi, bukan justru menambah masalah. Dengan semangat kebangsaan yang kuat, kita bisa bersama-sama membangun Selayar yang lebih baik,” tambahnya.
Acara ini diakhiri dengan sesi tanya jawab, di mana masyarakat diberikan kesempatan untuk menyampaikan aspirasi dan pertanyaan terkait isu-isu kebangsaan serta pembangunan daerah.
Dengan adanya kegiatan ini diharapkan semakin banyak masyarakat yang memahami pentingnya menjaga nilai-nilai kebangsaan dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. (AP)
Eksplorasi konten lain dari Mitra Sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
