MAKASSAR, mitrasulawesi.id – Tiga agenda penting dalam pertemuan High Level Meeting (HLM) dalam rangka peningkatan peran Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Sulawesi Selatan dibuka oleh Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah, pada pukul 09.00 wita., di Gedung A Lantai II Kantor Gubernur Sulawesi Selatan, Jumat (15/11/2019) pagi.
Ketiga agenda penting tersebut, terkait sinergi dan peran TPID dalam pengendalian inflasi. Kemudian perkembangan dan resiko inflasi ke depan, serta singkronisasi kebijakan provinsi dan kabupaten/kota se Sulsel dalam pengendalian inflasi dan peran strategis aparat penegak hukum dalam pengendalian inflasi.
Termasuk merumuskan strategi pengendalian inflasi di daerah Tahun 2019 khususnya menghadapi Natal 2019 dan tahun baru 2020.
Peningkatan peran TPID ini dihadiri para Bupati dan Wali Kota di Sulsel, tampak hadir H. Muh. Basli Ali, Bupati Kepulauan Selayar, didampingi Kabag. Ekonomi Setda Kepulauan Selayar Muhammad Arsyad, MSc., PH.
“Dalam high level meeting ini diperlukan langkah koordinasi antara TPID provinsi dan TPID kabupaten/kota dan para stakeholder terkait,” kata Basli Ali.
Kabag Ekonomi Setda Kepulauan Selayar Muhammad Arsyad sebut bahwa TPID Kepulauan Selayar termasuk salah satu TPID yang cukup aktif dan sukses mengembang fungsinya. Dibuktikan dengan adanya penghargaan Nominasi TPID kabupaten/kota berprestasi Wilayah Sulawesi dari Menko Bidang Perekonomian RI pada 2 September 2019 lalu.
Sementara salah satu arahan penting Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah menyampaikan terkait strategi pengendalian inflasi di Sulsel. (IM)
Eksplorasi konten lain dari mitra sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
