Makassar, mitrasulawesi.id – Virus corona telah menjadi perbincangan hangat di Indonesia setidaknya selama sebulan terakhir. Bagaimana tidak, sudah ratusan warga yang positif terjangkit virus tersebut.
Sebelumnya, 14 Maret 2020, Presiden Joko Widodo telah menetapkan Covid-19 sebagai bencana nasional non alam.
Kini berbagai langkah telah ditempuh pemerintah pusat maupun pemerintah daerah demi mencegah penyebarannya, salah satunya PD parkir Makassar Raya lewat program terbarunya, parkir online atau parkir nontunai.
H.Ilo Sapaan Akrabnya selaku Dirut PD parkir mengatakan secepatnya akan menerapkan program. “InsyaAllah minggu depan sudah uji coba di beberapa titik, sudah dipasangkan spanduk untuk memberitahukan kepada masyarakat bahwa di tempat tersebut bakal diberlakukan parkir online,” ungkapnya Selasa (17/3/20).
Meski begitu, masih banyak juru parkir yang tidak setuju dengan langkah yang diambil PD parkir. Menurut Irham, itu biasa, dinamika itu pasti ada. Lebih jauh, PD parkir telah menyiapkan untuk sementara 25 Alat Handheld untuk di uji coba, yakni di jalan Boulevard dan Pengayoman.
Irham menambahkan, langkah yang dilakukan PD parkir ini sebenarnya niatnya baik, apalagi sekarang ada lagi namanya Covid-19. Langkahnya dinilai bisa mencegah penyebaran virus, dikarenakan tidak menggunakan uang tunai. “Ditakutkan penularan berasal dari uang, maka kami hadirkan alat untuk pembayaran non tunai,” terangnya. (rls)
Sumber : Humas PD parkir Makassar Raya
Eksplorasi konten lain dari Mitra Sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
