Palopo,Mitrasulawesi.id– Hujan deras yang terus mengguyur wilayah Bantaeng (Sulawesi Selatan), pada Juni 2020 menyebabkan banjir bandang yang mengakibatkan rumah warga terendam dan harus mengungsi.
Bencana alam tersebut membuat Para kader Pramuka Universitas Cokroaminoto Palopo (Pramuka UNCP) tergerak hatinya untuk meringankan beban korban dengan cara menggalang dana untuk diberikan kepada warga masyarakat yang terdampak.
“Dengan bermodalkan kardus bertuliskan ‘Pray For Bantaeng’ dan kobaran semangat, aksi kemanusiaan tersebut kami laksanakan di salah satu lampu merah yang ada di kota Palopo mulai dari jam 09.00 – 11.30 WITA dan kami lanjutkan lagi pada jam 15.00 – 17.30 WITA dengan meminta bantuan dana seikhlasnya dari pengendara yang melintas” ujar Mahliga Nurlang (Ketua Dewan Putra Pramuka UNCP).
Aksi galang dana akan dilaksakan selama 2 hari mulai Senin-Selasa (22 juni – 23 Juni 2020) Ujar Verawati Budiman (Ketua Dewan Putri Pramuka UNCP).
Titik galang dana dihari kedua akan dilaksanan 2 titik sekaligus yaitu lampu merah Depan kantor Walikota Palopo dan lampu merah Salubulo, aksi tersebut dilaksanan mulai jam 09.00 -11.00 WITA untuk pagi hari kemudian dilanjut pada jam 14.50- 17.30 WITA untuk sore hari.(rls/tim)
Eksplorasi konten lain dari Mitra Sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
