57 Calon Jemaah Haji Selayar Akan Berangkat Melalui Kloter 5 ke Tanah Suci

oleh -

SELAYAR, mitrasulawesi.id – Sebanyak 57 Calon Jemaah Haji (CJH) Kabupaten Kepulauan Selayar akan diberangkatkan ke Tanah Suci Mekah tahun ini, melalui embarkasi Sudiang Makassar Sulawesi Selatan.

Dari jumlah tersebut, sudah termasuk Panitia Pemberangkatan Haji Daerah (PPHD) Kabupaten Kepulauan Selayar, yang akan mendampingi jemaah sampai ke Tanah Suci Mekah hingga balik ke tanah air.

Hal tersebut terungkap pada rapat persiapan pemberangkatan calon jemaah haji Kabupaten Kepulauan Selayar di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Bupati, Senin (30/5/2022) sore, yang dipimpin oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ir. H. Arfang Arif.

Baca Juga:  Polwan Polres Kepulauan Selayar Goes to School Sambut Hari Jadi ke 74

Hadir pula Kepala Kemenag Selayar H. Aswar Badulu, Kepala Bagian Kesra H. Abd. Rahman Made bersama seluruh panitia pemberangkatan calon jemaah haji.

Arfang Arif mengatakan jumlah kuota calon jemaah haji Kabupaten Kepulauan Selayar tahun ini dikurangi separuh dari kuota pada tahun-tahun sebelumnya, sebelum pandemi pandemi Covid-19.

“Sebelum pandemi, kuota jemaah kita ada lebih seratus orang, namun tahun ini kuota calon jemaah haji kita dikurangi separuh dari sebelumnya,” ungkap Arfang Arif.

Dikatakan dari 19 kelompok terbang (kloter) calon jemaah haji Kabupaten Kepulauan Selayar akan berangkat melalui kloter 5 bergabung dengan calon jemaah haji Kota Makassar, Kabupaten Wajo dan Kabupaten Bantaeng.

Baca Juga:  Bhabinkamtibmas Barugaiya Awasi APMS Penjualan BBM

“Tanggal 22 Juni akan terbang ke Jeddah dari Bandara Sultan Hasanuddin Makassar,” kata Arfang Arif.

Sementara untuk pemberangkatan dari Kabupaten Kepulauan Selayar menuju Asrama Haji Sudiang Makassar akan diberangkatkan Tanggal 20 Juni 2022.

“Calon jemaah haji akan diterima secara resmi di Asrama Haji Sudiang, itu Tanggal 21 Juni. Selanjutnya dikarangtina selama 24 jam sebelum diterbangkan ke Jeddah,” ucapnya.

Baca Juga:  Buka Puasa Bersama di Bontosikuyu, Kapolres Selayar Serahkan Bantuan Al Qur'an

Sementara Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kepulauan Selayar Aswar Badulu dalam keterangannya mengatakan bahwa ada dua hal yang bisa membatalkan pemberangkatan calon jemaah haji tahun ini. Yang pertama kata dia adalah positif Covid-19, dan yang kedua calon jemaah haji positif hamil.

Kepala Kemenag Selayar mengatakan, sebelum pemberangkatan para calon jemaah haji akan menjalani tes PCR untuk memastikan tidak terpapar Covid-19. Olehnya itu ia meminta calon jemaah haji agar tetap menjaga kesehatan. (Diskominfo SP/Im)

Tinggalkan Balasan