Makassar, mitrasulawesi.id — Mantan Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Gowa Raya, Ardiansyah Rajjako, mengimbau seluruh umat beragama untuk bersama-sama meningkatkan toleransi dan menjaga ketertiban menjelang hari raya Natal 2022.
Permintaan itu disampaikan Ardiansyah Rajjako berkaca dari aksi bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Bandung, Jawa Barat. Insiden memilukan tersebut menewaskan seorang anggota polisi dan belasan lainnya luka-luka.
Ardiansyah mengatakan kondusifitas hari raya Natal merupakan tanggung jawab seluruh komponen bangsa. Aparat keamanan diminta meningkatkan proteksi mencegah terjadinya aksi teror.
“Aktifitas ibadah setiap pemeluk agama merupakan hak asasi yang dijamin dan dilindungi konstitusi. Untuk itu, damai hari raya Natal dan tahun baru adalah tanggung jawab kita bersama,” kata Ardiansyah dalam keterangannya, Kamis, 22 Desember 2022.
Selain itu, Ardiansyah meminta pemangku kebijakan untuk bersinergi menciptakan suasana kondusif menjelang dan pasca hari raya Natal 2022.
Bukan sekadar persoalan keamanan, pemerintah menurut Ardiansyah, juga harus menjamin ketersediaan dan stabilitas harga kebutuhan pokok menjelang Natal dan tahun baru.
“Negara harus hadir memastikan aspek keamanan dan ekonomi warganya terpenuhi. Tak kalah pentingnya, segenap organisasi kemasyarakatan sepatutnya mengambil peran merawat kebhinekaan di hari raya Natal dan tahun baru nanti,” pungkas Ardiansyah.
Eksplorasi konten lain dari mitra sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.