Menu Aksi Stop Stunting 2025 di Selayar Dinilai Tak Higienis

oleh -

SELAYAR, mitrasulawesi.id – Program Aksi Stop Stunting 2025 yang digulirkan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan dengan misi “Mari Atasi Stunting Menuju Indonesia Sehat” masih menyisakan sejumlah persoalan dalam pelaksanaannya di Kabupaten Kepulauan Selayar.

Pantauan wartawan di lapangan, Senin (18/08/2025), memperlihatkan distribusi menu makanan tambahan (PMT) bagi balita dan ibu hamil belum sepenuhnya memenuhi standar kelayakan.

Baca Juga:  Bupati Himbau ASN dan PHL Berpartisipasi Aktif Memajukan Pasar Sentral Bonea

Sejumlah penerima manfaat mengeluhkan soal kebersihan, ketepatan menu, hingga cara distribusi yang dianggap tidak higienis.

Salah satu catatan penting, menu yang dijadwalkan berbeda dengan yang didistribusikan penyedia. Volume makanan juga disebut berkurang, sementara transportasi distribusi dilakukan menggunakan mobil bak terbuka yang hanya ditutup dengan terpal plastik.

Baca Juga:  Jubir Covid-19 : Istri Ketua DPRD dan Camat Sultan Luwu Utara positif Covid-19

Seorang ibu penerima manfaat mengungkapkan ketidaksesuaian menu dengan kondisi anaknya.

“Begini Pak, makanan yang diberikan belum bisa dicerna anak saya. Ini menu untuk usia dua tahun, sementara anak saya masih di bawah itu. Jadi saya bawa pulang untuk saya masak ulang sampai lebih lembek,” jelasnya, Rabu (13/08/2025)


Eksplorasi konten lain dari Mitra Sulawesi

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses