SELAYAR, Mitrasulawesi.id – Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan pendapatan perkapita masyarakat Kabupaten Kepulauan Selayar 43,6 Juta/Tahun, dan Selayar tercatat sebagai peringkat ke 10 tertinggi pendapatan masyarakatnya dari 24 Kabupaten/kota di Sulsel.
Selayar dikalahkan oleh daerah-daerah yang mempunyai potensi tambang dan potensi ekonomi kota, seperti Kota Makassar, Maros, Pangkep.
Hal ini disampaikan oleh Bupati Kepulauan Selayar H. Muh. Basli Ali, saat memberikan sambutan dalam acara Pembukaan Pelatihan Dasar Calon Pengawai Negeri Sipil (Latsar CPNS), Senin (30/09/19), bertempat di Ruang Pola Kantor Bupati Kepulauan Selayar.
Namun demikian Bupati mengakui disisi lain Selayar bahkan mampu mengalahkan beberapa kabupaten/kota yang justru menjadi penyangga ekonomi di Selayar, seperti Kabupaten Bulukumba, Bantaeng, Jenneponto, Takalar dan Kabupaten Gowa.
“Ini suprise bagi saya, menurut data BPS pendapatan perkapita masyarakat Selayar berada diatas Kabupaten Bulukumba, Bantaeng, Jenneponto, Takalar, dan Gowa yang notabene kabupaten ini merupakan penyangga bagi Selayar,” kata Basli Ali.
BPS juga mencatat pertumbuhan ekonomi Selayar berada pada posisi 8,7 persen, lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi Provinsi Sulawesi Selatan dan merupakan angka tertinggi diantara kabupate se-Sulawesi Selatan.
Begitupun dengan penilaian Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar diera pemerintahan BAZ tergolong sangat tinggi, dianggap sangat berhasil, berada pada posisi angka 86,87 persen penduduk yang menyatakan berhasil, ini juga tertinggi di Sulsel.
Sementara terkait dengan laju Inflasi daerah selama tiga tahun terakhir rata-rata berada di angka 3,53 persen, lebih rendah dari inflasi provinsi maupun laju inflasi nasional, sehingga Kabupaten Kepulauan Selayar mendapat penghargaan dari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, karena BAZ dianggap mampu menekan laju inflasi didaerahnya dan menyumbang pengendalian inflasi secara nasional.
Selain itu tiga agenda strategis sedang berproses yaitu Penetapan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata, Pembangunan Kawasan Industri Perikanan Terpadu dan Selayar sebagai Pusat Destribusi Logistik Barang dan Jasa. Ungkap Bupati.
“Berkat kebersamaan kita semua, di era Pemerintahan Basli Ali-Zainuddin (BAZ) telah menghasilkan beberapa prestasi.”
Pencapaian tersebut kata Bupati tidak terlepas dari kebersamaan dan sinergitas semua stackholder yang ada, Organisasi Perangkat Daerah maupun TNI – Polri yang bekerja keras membangun daerah. Diharapkan pencapaian ditahun tahun mendatang lebih bisa kita tingkatkan lagi. (Rsl)
Eksplorasi konten lain dari mitra sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
