Polewali Mandar, MitraSulawesi.id– Ditengah pandemi Covid-19, Pemerintah tetap mengupayakan sistem pendidikan tetap berjalan. Olehnya itu, salah satu kebijakan pemerintah adalah sistem pendidikan daring.
Di Desa Tapango Barat misalnya, penerapan sistem pendidikan daring tetap berjalan meski akses internet belum terjangkau.
Pelajar di Desa tersebut, guna mengikuti pembelajaran sistem daring, mereka mencari jaringan di persawahan atau pegunungan.
“Di sawah ini tempat ta mi cari jaringan sekalipun sekarang ada virus tapi mau bagaimana lagi ada tugas dari kampus dan kalau tetap di rumah tidak ada jaringan apalagi saya sekarang sedang kerja mika proposal” kata Wasin salah satu mahasiswa Universitas Sulawesi Barat, Ahad, 10/05/20.
Selain itu, dalam pembelajaran dengan sistem daring, menurut keterangan Wasin masih menggunakan kuota internet lewat dana pribadinya.
“Apalagi tidak ada bantuan berupa kuota baik dari sekolah ataupun kampus”, tambahnya.
Demi menyelelesaikan tugas kuliah mahasiswa ini juga mengaku sangat Kewalahan dalam mengakses pendidikan dengan sistem online, terkhusus di Desa Tapango Barat.
“Semoga pemerintah mampu memberikan solusi terkait persoalan ini”, tutupnya.(jnd/hk)
Eksplorasi konten lain dari Mitra Sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.