SELAYAR, mitrasulawesi.id – Bupati Kepulauan Selayar, H. Muh Basli Ali, melantik dan mengambil sumpah janji Ketua dan Anggota Badan Pengawas (BP) Perusahaan Daerah (PD) Berdikari, Periode Tahun 2021 – 2026, bertempat di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Bupati, Selasa (2/11)
Pelantikan tersebut yang ditandai dengan pengambilan sumpah janji dan penandatanganan berita acara pelantikan disaksikan oleh rohaniawan dan undangan yang hadir.
Mereka yang dilantik masing-masing, H. Saiful Arif, S.H. sebagai Ketua merangkap Anggota, yang juga selaku Wakil Bupati Kepulauan Selayar, Selanjutnya Sekretaris merangkap Anggota, Kepala Bagian Ekonomi Setda, dua Anggota lainnya adalah Lemba DM, dan Jonni.
Bupati Basli Ali pada arahannya mengatakan, Badan Usahan Milik Daerah (BUMD) dalam menjalankan usahanya dibebankan pada tiga misi yakni sebagai pelayan publik, sumber pendapatan daerah (PAD) serta sebagai agen pendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Begitupun dengan PD. Berdikari yang merupakan salah satu BUMD Kepulauan Selayar.
Namun kondisi saat ini, PD. Berdikari belum banyak berperan dalam mendukung PAD dan perekonomian daerah.
“Kontribusi PD. Berdikari dalam menghasilkan PAD masih sangat minim” ucap Bupati
Berharap dengan dilantiknya Ketua dan Anggota Pengawas yang baru kedepannya akan meningkatkan peran serta PD. Berdikari dalam mendukung penguatan perekonomian daerah.
Tugas ini memang tidak mudah, mengingat BUMD saat ini, terdapat berbagai permasalahan yang dihadapi baik internal sekaitan dengan manajemen perusahaan ataupun masalah external sekaitan dengan tingkat persaingan yang sangat tinggi dan perubahan lingkungan akibat Pandemi Covid-19.
Ketua Badan Pengawas PD. Berdikari yang baru dilantik Saiful Arif, saat dikonfirmasi menyampaikan terima kasih atas amanah yang diberikan dan menyatakan siap melaksanakan fungsi dan tugasnya sebagaimana yang amanatkan pada dirinya.
“Langkah yang akan kami dilakukan adalah membangun manajemen internal tujuannya agar terjadi kekompakan secara internal, selanjutnya melakukan pengawasan selain itu berusahan memberikan masukan” Jelasnya
menurutnya PD berdikari harus membagun bisnis dan berkinerja dengan BUM Desa sehingga PD. Berdikari menjalankan fungsi untuk memberi pelayanan sekaligus menjadi sumber PAD.
Langkah cepatnya yang harus dilakukan setelah dilantik, lanjut Saiful Arif adalah melakukan indentifikasi secara internal persoalan yang dihadapi, berikut langkah penyelesaiannya, Berharap kedepan PD. Berdikari bisa mandiri dan mampu menutupi kebutuhannya sendiri.
Hadir dalam pelantikan ini selain Bupati Basli, Wakil Bupati, Sekda Drs. Mesdiyono, unsur Forkopimda, Kepala OPD, Direktur PD. Berdikari, Direktur PD. PAM, Asnawi Dahlan serta undangan lainnya. (Kominfo-IC)
Eksplorasi konten lain dari mitra sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.