Gowa, Mitrasulawesi.id– Inspeksi Mendadak (Sidak) yang dilakukan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gowa, menemukan Belasan Ribuan Sembako siap edar di GOR Sungguminasa, Rabu (20/5).
Diketahui PSBB yang berlangsung sejak 4 Mei dan berakhir 17 Mei, membuat pemerintah Gowa menerapkan aturan yang ketat, sehingga Ribuan masyarakat Gowa kedapatan melanggar.
Saat dikonfirmasi terkait Sambako yang berada di GOR, Sofyan yang juga anggota Tegana Kabupaten Gowa, dalam waktu dekat akan mengirim sembako ini ke masyarakat.
“Ini bukan tumpukan tapi tambahan yang belum dapat sembako, buat masyarakat 18 Kecamatan, yang belum dapat, dan kami target sebelum Idul Fitri sudah selesai,” cetus Sofyan, Kamis 21/5.
Sembako yang bersumber dari APBD, buat masyarakat yang mengadu yang mencapai 18 ribu lebih KK, buat yang punya tanda pengenal KTP/KK berdomisili Gowa.
“Sambako ini sebanyak 18.721 untuk tahap selanjutnya, yang tercatat di Call Canter Gowa, dan di peruntuhkan buat warga Gowa, Jika bukan orang Gowa, tidak dapat sembako,” tutur anggota Teganya Gowa ini.
Sofyan pun menuturkan sembako ini, sudah beberapa hari di tempat olahraga ini.
“Sembako ini sudah datang semenjak 7 hari yang lalu, dan memang tidak bisa di pungkiri ada telur yang pecah, sehingga mengeluarkan bau busuk, dan saat datang beberapa hari yang lalu belum sempat di sortir sehingga mengeluarkan bau yang tidak sedap,” cetus Sofyan saat di jumpai langsung di GOR Sungguminasa Gowa.
Diketahui Bupati Gowa sempat menunda PSBB, karena masyarakat Gowa belum mendapat bantuan sembako dari pemerintah, yang awalnya tanggal 27 April, di undur ke 4 Mei.(Ar/WD)
Eksplorasi konten lain dari mitra sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.