Makassar,Mitrasulawesi.id– Sempat viral di beberapa media terkait Stagmen Selle KS Dalle, terkait dugaan lambang PKI, di Kampus Unhas beberapa hari yang lalu. Kini Anggota DPRD Sulsel, enggan lagi berkomentar.
Selle KS Dalle, sempat menyebutkan adanya bendera diduga bergambar Palu Arit (PKI), di dalam kampus Unhas hanya kenakalan mahasiswa saja. Ia yakin itu bukan simbol bangkitnya kembali PKI di Indonesia.
“Kalau di lingkungan kampus dia biasa. Menjadi semacam pemantik diskusi secara ilmiah. Tetapi kalau di luar kampus kalau menurut saya itu sudah dilakukan masyarakat secara umum itu yang menurut saya perlu menjadi kekhawatiran,” ujarnya dilansir Portalmakassar.com, Selasa (26/5) malam.
Setelah komentar, Ketua Komisi A DPRD Sulsel mendapat kecaman dari berbagai pihak salah satunya Organisasi Masyarakat (Ormas) Laskar Merah Putih( LMP)maupun Pemuda Pancasila.
Saat wartawan mencoba meminta klarifikasi lanjutan, Selle KS Dalle sudah tidak mau berkomentar terkait dugaan bendera Merah Putih, yang di coret di duga lambang Palu Arit.
“Sudah-sudah saya tidak mau lagi komentar,” katanya saat di konfirmasi melalui telfon What’s App.
Diketahui kain yang mirip bendera Merah Putih, di cat diduga Logo PKI, ditemukan di Unhas dan sudah dilaporkan Muhammad Zulkifli, yang juga ketua Brigade Muslim Indonesia (BMI) dengan laporan Nomor:STPL/06/V/2020/Restabesmks/Polsek T.Roa pada 27 Mei 2020.(Ar/tim)
Eksplorasi konten lain dari mitra sulawesi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.