Lapmi Gelar PJTD, Gali Potensi Kritis Mahasiswa Melalui Jurnalis

oleh -

Makassar,mitrasulawesi.id– Pengurus Lembaga Pers Mahasiswa Islam Cabang Makassar, kembali menggelar Pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar (PJTD) yang di ikuti dari berbagai Komisariat yang ada di kota Makassar hingga Kader HMI Cabang Majene.

Kegiatan PJTD yang berlangsung selama 3 hari, membuka ruang kepada keder HMI untuk menggali potensi mahasiswa melalui lembaga Pers. Kegiatan dengan tema” Menggali Potensi Kritis Melalui Karya Tulis” adalah kegiatan kedua dimasa kepemimpinan Arif Wangsa sebagai Direktur LAPMI.

Baca Juga:  Lewat Virtual, Persit XVIII/Kasuari Rayakan HUT Ke-75

Kegiatan yang berlangsung di Wisma HMI Cabang Makassar, Jl.Bontolempang kelurahan Sawergading Kacamatan Ujung Pandang, dibuka langsung ketua Umum HMI Cabang Makassar Yusuf K Mariajeng.

Menurut Yusuf, kegiatan yang diselenggarakan LAPMI adalah salah satu amanah dan tanggung jawab yang diemban Arif Wangsa sebagai Direktur.
Yusuf pun mengharap proses pelatihan ini dapat menjadi cerminan marwah HMI dalam menjaga independensi dan nilai kritis melalui karya tulis.

Baca Juga:  Hendak Edarkan Sabu-sabu, 2 Warga Pinrang di Amankan Polres Sidrap

“Saya sebagai ketua Cabang, sangat mengapresiasi langkah yang dilakukan LAPMI saat ini, selain menjaga eksistensi dan tanggung jawab, LAPMI juga tetap menjaga marwa HMI dalam melakukan perekrutan anggota,” tutur Yusuf.

Sementara itu Arif Wangsa sabagai Direktur mengharap, PJTD ini sebagai langkah dikepengurusan LAPMI untuk tetap mengapgraet pengetahuan dalam kejurnalistikan.

Baca Juga:  Menjelang Ramadan, Forkopimca Wattang Sidenreng Sidrap Sampaikan Himbauan Pemerintah

” Semoga dipelatihan ini dapat melahirkan keder kader LAPMI yang baru, dalam melahirkan Jurnalis baru di kalangan mahasiswa,” tutur Arif.(rls/tim)


Eksplorasi konten lain dari mitra sulawesi

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.