Bapenda Makassar Raup Pendapatan Rp212 Miliar di Triwulan 1 2022, Terbanyak dari BPHTB

oleh -
oleh

Makassar, mitrasulawesi.id — Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Makassar meraup pendapatan Rp212 miliar pada triwulan I tahun 2022.

Kepala Bapenda Makassar, Firman Hamid Pagarra mengatakan, jika dibandingkan dengan periode sama di tahun 2021, pendapatan tahun ini lebih tinggi.

 

Realisasi pajak daerah tertinggi di sektor Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) sebanyak Rp62 miliar dari target Rp400 miliar.

Baca Juga:  Bekal Kades Terpilih Pasca Pilkades di Selayar, Sejahterakan Warga Melalui Bumdes

 

Disusul pajak penerangan jalan Rp53 miliar dari target Rp275 miliar.

Selanjutnya pajak restoran Rp44 miliar dari target Rp230 miliar.

“Pajak hotel Rp20 miliar dari target Rp250 miliar, pajak reklame Rp12 miliar dari target Rp70 miliar,” sebutnya.

Realisasi pajak daerah terendah, ialah pajak air bawah tanah Rp1,1 miliar dari target Rp8 miliar.

Kemudian pajak parkir Rp3,2 miliar dari target Rp137 miliar.

Pajak hiburan Rp5,9 miliar dari target Rp90 miliar, serta Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Rp6,8 miliar dari target Rp275 miliar.

Baca Juga:  Pansus Perlindungan Anak.DPRD Sulbar Kunker Ke Jogjakarta

 

“Untuk pajak mineral bukan logam dan pajak sarang burung walet memang potensinya kurang karena kita bukan wilayah tambang, juga tidak banyak yang punya usaha sarang burung walet,” jelas Firman.

Baca Juga:  Jelang Pilkada Kapolres Pangkep Kordinasi dan Silaturahmi KPU

Eksplorasi konten lain dari mitra sulawesi

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.