Saksi Sarbini Diduga Kuat Berikan Keterangan Palsu di PN Selayar

oleh -

Selayar, mitrasulawesi.id – Sidang pemeriksaan terhadap dua saksi yang diajukan oleh Rasman Alwi di Pengadilan Negeri Selayar, Selasa  (16/1/24), mengungkap bahwa ada pemasangan patok batas tanah yang berlokasi di Baloyya, Desa Patikarya Kecamatan Bontosikuyu dengan SHM 00247 luas 10030 M2 milik Rasman Alwi.

Keterangan Saksi Sudirman dan Abd Asis telah mengungkap bahwa jelas patok itu ada terpasang di lokasi milik Rasman Alwi SHM 00247 dengan luas 10030 M2 padahal sidang tanggal 21 desember saksi Sarbini memberikan keterangan di depan majelis hakim sama sekali tidak ada patok  di lokasi millk Rasman Alwi dalam keterangannya di PN Selayar.

Baca Juga:  Kapolres Selayar Lantik 6 Pejabat Baru Perintahkan Segera Menyesuaikan Diri

Kedua saksi yaitu Sudirman dan Andi Irfan memberikan keterangan di persidangan yang dipimpin oleh Hakim Ketua Andrian Hilman, S,H., anggota Farrij Odie Wibowo, S,H., dan ST. Muflihah Rahmah, S.H., dan Jaksa Penuntut Umum (JPU), Nurul Anisa S.H.

Dalam keterangan saksi Andi Irfan yang bekerja sebagai sopir pribadi Rasman Alwi saat itu, mengungkap bahwa dirinya hadir pada saat melakukan peninjauan lokasi yang luasnya 10030 M2 di Baloyya pada bulan Maret 2019 bersama Alfian Pramana, ibu Rahel, David Rucci, Sarbini dan Rasman Alwi.

Baca Juga:  Wabup Saiful Arif Tanda Tangani Deklarasi BIAN Sulsel

Rasman Alwi bersama Sarbini dan Alfian Pramana mengunjungi lokasi Bahuluang dengan memakai speed boat berangkat dari Sunari, sebut Andi Irfan di Persidangan.

Andi Irfan juga akui mengunjungi Dodak Desa Appatana melihat lokasi bersama Alfian Pramana, David Rucci, Sarbini;Rasman Alwi dll.

“Saya yang mengantar Alfian Pramana ke Bandara Aroeppala Selayar,” lanjut Andi Irfan membenarkan dari beberapa pertanyaan Rasman Alwi bahwa banyak lokasi yang di survei oleh Rasman Alwi bersama yang lainnya, termasuk desa Bahuluang Ia juga membenarkan, Rasman Alwi banyak mengeluarkan biaya dan mengalami kerugian Milyaran karena saya menyaksikan langsung bahwa Rasman Alwi yang membayar semua biaya kapal, gaji, panjar tanah karena saya bertanya ke masyarakat penerima Panjar bahkan pembayaran lainnyal. Saya ikut bekerja ke Rasman Alwi selama delapan 8 mengunjungi Polassi dll mulai awal bulan 2019 sampai hampir akhir 2019 dan di gaji 3 juta per bulan.


Eksplorasi konten lain dari mitra sulawesi

Mulai berlangganan untuk menerima artikel terbaru di email Anda.

Tinggalkan Balasan